Laman

Rabu, 02 Oktober 2013

Kusebut Namamu

Malam ini
Sama seperti malam-malam yang lain
Bersama langit hitam yang kelam
Bersama angin yang berhembus sunyi
Dan bintang yang redup
Kutulis semua perasaanku
Dalam puisi kecil ini
Kutulis semua perasaanku
Sedih, senang, gelisah, bahagia dalam balutan kalbu kesedihan
yang sewaktu-waktu mengusik dengan segala kepiluan
Malam ini hanya mampu mengadu kepada Tuhan
Betapa menyulitkan perasaan ini,
Mencoba menepis sejauh-jauhnya membuang semuanya
Semua yang terukir dalam dihati
Dan dengan segala keikhlasan hati menyebut namamu untuk yang terkahir kali
Sebagai tanda bahwa aku pernah mencintaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar